Surah Maryam merupakan salah satu surah yang terdapat dalam Al-Qur'an. Surah ini terletak pada juz berapa ayat berapa ya? Mari kita bahas lebih lanjut tentang surah yang penuh keajaiban ini.
Surah Maryam terletak pada juz 16 ayat 58 hingga juz 17 ayat 40. Surah ini terdiri dari 98 ayat yang menjelaskan kisah Nabi Zakaria, Nabi Yahya, Nabi Isa, dan juga kisah kelahiran Nabi Isa.
Kata "Maryam" sendiri merujuk kepada nama ibu dari Nabi Isa, yakni Maryam atau Maria dalam bahasa Latin. Surah ini mengambil nama Maryam karena salah satu fokus utamanya adalah kisah kelahiran Nabi Isa.
Surah Maryam dimulai dengan menyebutkan kisah Nabi Zakaria yang memohon keturunan kepada Allah meskipun ia dan istrinya sudah lanjut usia. Allah pun mengabulkan doanya dan memberikan kabar gembira bahwa mereka akan memiliki seorang anak yang bernama Yahya. Ayat-ayat selanjutnya menceritakan tentang kelahiran Nabi Isa dan mukjizat-mukjizat yang diberikan kepadanya.
Salah satu ayat yang terkenal dalam Surah Maryam adalah ayat 16: "Dan ingatlah dalam Kitab Maryam, ketika ia menjauhkan diri dari keluarganya ke suatu tempat di sebelah timur." Ayat ini menggambarkan saat Maryam menjauh dari keluarganya untuk melahirkan Nabi Isa. Meskipun dalam kondisi yang sulit, Maryam tetap setia dan tunduk kepada Allah.
Selain itu, Surah Maryam juga mengandung banyak pelajaran moral dan nilai-nilai kehidupan yang dapat diambil. Surah ini mengajarkan tentang kesabaran, keteguhan iman, dan kekuatan doa. Kisah Nabi Zakaria yang berdoa meskipun sudah lanjut usia menjadi inspirasi bagi kita untuk tetap berharap dan memohon kepada Allah dalam setiap kondisi.
Surah Maryam juga menunjukkan betapa besar kekuasaan Allah dalam menciptakan segala sesuatu. Kisah kelahiran Nabi Isa sebagai seorang bayi yang mampu berbicara sejak dalam kandungan ibunya merupakan salah satu mukjizat yang menakjubkan. Hal ini mengajarkan kita untuk selalu percaya pada keajaiban Allah dan bahwa segala sesuatu adalah mungkin bagi-Nya.
Selain itu, Surah Maryam juga mengandung pesan tentang pentingnya menjaga hubungan dengan keluarga dan kerabat. Nabi Isa sendiri diberikan tugas untuk menjadi seorang hamba yang baik kepada ibunya, Maryam. Ini mengajarkan kita untuk selalu berbakti kepada orang tua dan menjaga hubungan baik dengan keluarga.
Surah Maryam juga mengingatkan kita tentang pentingnya kesalehan dan kebajikan dalam hidup. Kisah Maryam yang menjaga kesuciannya dan taat kepada Allah meskipun dalam cobaan menjadi teladan bagi kita untuk senantiasa berbuat baik dan menjauhi kemaksiatan.
Dalam surah ini juga terdapat ayat-ayat yang menggambarkan hari kiamat dan hukuman bagi orang-orang yang tidak beriman. Ayat-ayat ini mengingatkan kita akan pentingnya menjalani hidup dengan penuh keimanan dan taqwa kepada Allah.
Surah Maryam juga menekankan pentingnya berbagi ilmu dan memberikan nasihat kepada orang lain. Kisah Nabi Isa yang mengajarkan kaumnya tentang kebenaran dan keesaan Allah merupakan contoh bagaimana kita seharusnya berusaha menyebarkan kebaikan dan kebenaran kepada sesama.
Dalam kesimpulannya, Surah Maryam adalah salah satu surah yang memuat banyak kisah dan pelajaran berharga. Surah ini mengajarkan kita tentang kesabaran, kekuatan doa, keajaiban Allah, pentingnya menjaga hubungan keluarga, kebajikan dalam hidup, dan berbagi ilmu kepada orang lain. Mari kita renungkan dan aplikasikan nilai-nilai yang terkandung dalam surah ini dalam kehidupan sehari-hari kita. Semoga kita dapat mengambil manfaat dan mendapatkan keberkahan dari Surah Maryam.